Seperti kita sebagai manusia, selalu ingin merawat tubuh dan membersihkan diri agar terlihat menarik oleh orang lain. Komputer juga perlu dilakukan perawatan yang rutin agar komputer bisa bekerja optimal. untuk itu, saya mencoba memberikan beberapa tips untuk merawat komputer. Apapun jenis komputer jika tidak dijaga dengan baik maka tidak akan bertahan lama, Anda ingin komputer Anda bisa awet, tahan lama dan tidak cepat rusak? Ada beberapa cara merawat komputer agar kondisinya awet dan tentunya tahan lama dan makin prima. Anda bisa praktekkan dan memulai menjaga komputer dengan baik dengan mengikuti beberapa tips dibawah ini :
1. Tutup/close program yang tidak perlukan
Setiap program yg diload atau dijalankan membutuhkan memory (RAM) sehingga semakin banyak program yg dijalankan semakin banyak memory yg tersita. Hal ini selain dapat menyebabkan komputer Anda berjalan lambat (lelet) juga beban kerja komputer Anda menjadi lebih berat yang akhirnya akan dapat memperpendek umur komponen pada komputer Anda.
2. Ventilasi yang cukup
Maksudnya adalah tempatkan monitor maupun CPU Anda sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari tembok ke monitor / CPU cukup lebar dan udara yang masuk cukup lancar. Ventilasi yg kurang baik akan menyebabkan panas berlebihan sehingga komponen/rangkaian elektronik di dalamnya akan menjadi cepat panas sehingga dapat memperpendek umur komponen tersebut. Oleh karena itu usahakan jarak antara monitor/CPU dengan dinding/tembok minimal 30 cm. Jika perlu pasang kipas angin di dalam ruangan.
3. Install program antivirus dan updatelah secara berkala
Untuk dapat mengenali virus-virus baru pada komputer Anda sebaiknya update program antivirus Anda secara berkala. Virus yang terlanjur menyebar di komputer anda dapat membuat Anda menginstall ulang komputer Anda. Hal ini selain membutuhkan biaya juga akan menyebabkan harddisk Anda akan lebih cepat rusak dibanding apabila tidak sering diinstall ulang.
4. Uninstall atau buang program yang tidak Anda gunakan
Ruang harddisk yang terlalu banyak tersita akan memperlambat proses read/write harddisk Anda sehingga beban kerja komputer Anda akan lebih berat sehingga harddisk juga akan cepat rusak.
5. Pakailah UPS/Stabilizer.
Gunakanlah UPS untuk mengantisipasi listrik mati/padam secara tiba-tiba yang dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen komputer Anda terutama pada harddisk. Jika Anda tidak ada UPS, gunakanlah Stabilizer untuk mengantisipasi dan menstabilkan naik turunnya tegangan listrik.
6. Defrag harddisk Anda secara berkala.
Fungsi defrag adalah untuk menata dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data sedemikian rupa agar mempermudah proses read/write pada komputer Anda sehingga beban kerja komputer Anda juga akan lebih ringan yang akhirnya dapat memperpanjang umur harddisk.
Caranya klik menu Start > Program > Accesories > System Tool > Disk Defragmenter. Saat menjalankan fungsi ini tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver yang aktif pada komputer Anda karena akan mengacaukan fungsi defrag ini.
7. Aktifkan screensaver pada komputer Anda.
Selain bersifat estetis, screensaver mempunyai fungsi lain yang penting. Monitor CRT juga televisi menggunakan fosfor untuk menampilkan gambar. Jika monitor menampilkan gambar yang sama untuk beberapa saat maka ada fosfor yang menyala terus menerus. Hal ini dapat mengakibatkan monitor Anda bermasalah yaitu gambar menjadi redup/kurang jelas. Lain halnya jika monitor Anda adalah LCD, LED yg sudah dilengkapi dengan energy saving, maka screensaver tidak terlalu dibutuhkan lagi. Cara mengaktifkan screensaver dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya klik Start > Control Panel > Display > klik tab screensaver, kemudian pilih sesuai selera.
8. Bersihkan Recycle Bin atau file-file sampah secara rutin
Sebenarnya file/folder yang Anda hapus tidak langsung hilang dari harddisk karena akan ditampung terlebih dahulu di Recycle Bin ini dengan maksud agar suatu saat apabila Anda masih membutuhkannya dapat mengembalikan lagi. Recycle Bin yang sudah banyak juga akan menyita ruang harddisk yg dapat menyebabkan pembacaan harddisk jadi lambat/lelet.
Caranya jalankannya, di Windows Explorer > klik Recycle Bin > klik File > klik Empty Recyle Bin Atau dapat menjalankan fungsi Disk Cleanup Caranya Klik Start > Program > Accessories > System Tool > Disk Cleanup > kemudian pilih drive yang mau dibersihkan > setelah itu centangilah opsi Recycle Bin kalau perlu centangi juga yang lain (seperti temporary file, temporary internet file), setelah itu klik OK.
9. Pasang kabel ground
Casing komputer terkadang nyetrum saat dipegang, pasang kabel ground untuk mengantisipasi casing nyetrum. Caranya ambil kabel dengan panjang seperlunya, ujung satu dihubungkan dengan badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yg lain ditanam dalam tanah. Hal ini akan dapat menetralkan arus listrik yang “nyasar” pada komputer Anda menjadi hilang dan tidak menyetrum lagi dan hal ini juga dapat membuat komponen elektronik pada komputer Anda lebih awet dan tahan lama.
10. Jangan meletakkan Speaker Active terlalu dekat dengan monitor
Hal ini kedengarannya seperti hal biasa dilakukan, karena pada umumnya speker diletakkan dekat di sisi kiri monitor dan sisi kanan monitor agar terlihat lebih rapi. Namun tanpa Anda sadari medan magnet yang ada pada speaker tersebut akan mempengaruhi monitor yaitu warna monitor menjadi tidak rata atau belang-belang. Dapat kami sarankan jarak speaker active Anda masing-masing sebelah kiri dan kanan adalah 30cm agar medan magnet pada speaker tidak mempengaruhi warna monitor Anda.
11. Bersihkan motherboard & periferal lain dari debu secara berkala
Setidaknya enam bulan sekalilah hal ini harus Anda lakukan. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan motherboard dan periferal lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card, CDR/CDRW/DVRW, kipas, dll) dengan sikat halus. Pada saat komputer tidak digunakan tutuplah komputer (monitor, CPU, keyboard/mouse) dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk ke dalam komputer Anda.
1. Tutup/close program yang tidak perlukan
Setiap program yg diload atau dijalankan membutuhkan memory (RAM) sehingga semakin banyak program yg dijalankan semakin banyak memory yg tersita. Hal ini selain dapat menyebabkan komputer Anda berjalan lambat (lelet) juga beban kerja komputer Anda menjadi lebih berat yang akhirnya akan dapat memperpendek umur komponen pada komputer Anda.
2. Ventilasi yang cukup
Maksudnya adalah tempatkan monitor maupun CPU Anda sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari tembok ke monitor / CPU cukup lebar dan udara yang masuk cukup lancar. Ventilasi yg kurang baik akan menyebabkan panas berlebihan sehingga komponen/rangkaian elektronik di dalamnya akan menjadi cepat panas sehingga dapat memperpendek umur komponen tersebut. Oleh karena itu usahakan jarak antara monitor/CPU dengan dinding/tembok minimal 30 cm. Jika perlu pasang kipas angin di dalam ruangan.
3. Install program antivirus dan updatelah secara berkala
Untuk dapat mengenali virus-virus baru pada komputer Anda sebaiknya update program antivirus Anda secara berkala. Virus yang terlanjur menyebar di komputer anda dapat membuat Anda menginstall ulang komputer Anda. Hal ini selain membutuhkan biaya juga akan menyebabkan harddisk Anda akan lebih cepat rusak dibanding apabila tidak sering diinstall ulang.
4. Uninstall atau buang program yang tidak Anda gunakan
Ruang harddisk yang terlalu banyak tersita akan memperlambat proses read/write harddisk Anda sehingga beban kerja komputer Anda akan lebih berat sehingga harddisk juga akan cepat rusak.
5. Pakailah UPS/Stabilizer.
Gunakanlah UPS untuk mengantisipasi listrik mati/padam secara tiba-tiba yang dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen komputer Anda terutama pada harddisk. Jika Anda tidak ada UPS, gunakanlah Stabilizer untuk mengantisipasi dan menstabilkan naik turunnya tegangan listrik.
6. Defrag harddisk Anda secara berkala.
Fungsi defrag adalah untuk menata dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data sedemikian rupa agar mempermudah proses read/write pada komputer Anda sehingga beban kerja komputer Anda juga akan lebih ringan yang akhirnya dapat memperpanjang umur harddisk.
Caranya klik menu Start > Program > Accesories > System Tool > Disk Defragmenter. Saat menjalankan fungsi ini tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver yang aktif pada komputer Anda karena akan mengacaukan fungsi defrag ini.
7. Aktifkan screensaver pada komputer Anda.
Selain bersifat estetis, screensaver mempunyai fungsi lain yang penting. Monitor CRT juga televisi menggunakan fosfor untuk menampilkan gambar. Jika monitor menampilkan gambar yang sama untuk beberapa saat maka ada fosfor yang menyala terus menerus. Hal ini dapat mengakibatkan monitor Anda bermasalah yaitu gambar menjadi redup/kurang jelas. Lain halnya jika monitor Anda adalah LCD, LED yg sudah dilengkapi dengan energy saving, maka screensaver tidak terlalu dibutuhkan lagi. Cara mengaktifkan screensaver dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya klik Start > Control Panel > Display > klik tab screensaver, kemudian pilih sesuai selera.
8. Bersihkan Recycle Bin atau file-file sampah secara rutin
Sebenarnya file/folder yang Anda hapus tidak langsung hilang dari harddisk karena akan ditampung terlebih dahulu di Recycle Bin ini dengan maksud agar suatu saat apabila Anda masih membutuhkannya dapat mengembalikan lagi. Recycle Bin yang sudah banyak juga akan menyita ruang harddisk yg dapat menyebabkan pembacaan harddisk jadi lambat/lelet.
Caranya jalankannya, di Windows Explorer > klik Recycle Bin > klik File > klik Empty Recyle Bin Atau dapat menjalankan fungsi Disk Cleanup Caranya Klik Start > Program > Accessories > System Tool > Disk Cleanup > kemudian pilih drive yang mau dibersihkan > setelah itu centangilah opsi Recycle Bin kalau perlu centangi juga yang lain (seperti temporary file, temporary internet file), setelah itu klik OK.
9. Pasang kabel ground
Casing komputer terkadang nyetrum saat dipegang, pasang kabel ground untuk mengantisipasi casing nyetrum. Caranya ambil kabel dengan panjang seperlunya, ujung satu dihubungkan dengan badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yg lain ditanam dalam tanah. Hal ini akan dapat menetralkan arus listrik yang “nyasar” pada komputer Anda menjadi hilang dan tidak menyetrum lagi dan hal ini juga dapat membuat komponen elektronik pada komputer Anda lebih awet dan tahan lama.
10. Jangan meletakkan Speaker Active terlalu dekat dengan monitor
Hal ini kedengarannya seperti hal biasa dilakukan, karena pada umumnya speker diletakkan dekat di sisi kiri monitor dan sisi kanan monitor agar terlihat lebih rapi. Namun tanpa Anda sadari medan magnet yang ada pada speaker tersebut akan mempengaruhi monitor yaitu warna monitor menjadi tidak rata atau belang-belang. Dapat kami sarankan jarak speaker active Anda masing-masing sebelah kiri dan kanan adalah 30cm agar medan magnet pada speaker tidak mempengaruhi warna monitor Anda.
11. Bersihkan motherboard & periferal lain dari debu secara berkala
Setidaknya enam bulan sekalilah hal ini harus Anda lakukan. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan motherboard dan periferal lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card, CDR/CDRW/DVRW, kipas, dll) dengan sikat halus. Pada saat komputer tidak digunakan tutuplah komputer (monitor, CPU, keyboard/mouse) dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk ke dalam komputer Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar